Membersamai hewan peliharaan mampu menghilangkan stres dan rasa kesepian. (Rumah Simbah/Maylo)
Masih dari serial hidup sehat bersama hewan peliharaan, dalam episode ini kita mengonfirmasi langsung mengenai manfaat memelihara hewan terhadap kesejahteraan mental. Psikolog Imannatul Istiqomah dari Saguru Psikologi Bengkulu menyampaikan penjelasannya kepada Rumah Simbah, dalam tayangan video berikut:
Ceria bersama para satwa tercinta (5)
Rumah Simbah ingin mengajak kalian senantiasa bergembira salah satunya dengan menikmati serial “Ceria bersama para satwa tercinta” agar kita menyadari betapa berharganya kehadiran hewan peliharaan sebagai anggota keluarga.
Psikolog Imannatul Istiqomah yang berpraktik di Saguru Psikologi Bengkulu mengungkapkan bahwa memelihara hewan dapat memberi dukungan sosial maupun emosional. Keberadaan satwa di tengah-tengah kehidupan kita bisa membantu menurunkan tingkat stres, kecemasan, dan mengusir rasa sepi.
Namun Isti _demikian ia biasa disapa_ mengingatkan ketika kita memutuskan untuk memelihara binatang ada tanggung jawab yang menyertainya.
Pemilik bertanggung jawab atas kesejahteraan peliharaan secara fisik yang meliputi pemberian makan dan menjaga kebersihan hewan berikut kandang atau tempat tinggalnya.
Selanjutnya, penting juga peran untuk membersamai hewan peliharaan, semisal dengan mengajaknya berinteraksi, bermain atau jalan-jalan.
Bila binatang kesayangan sehat dan sejahtera, kita akan memanen kegembiraan dengan menikmati tingkah polah dan kelucuannya.
Bagi para pencinta satwa, sejumlah tanggung jawab untuk merawat hewan peliharaan tentu bukanlah tugas yang membebani. Karena imbalan kebahagiaan yang kita peroleh jauh lebih besar dari semua kerepotan teknis itu.
Lagi pula tak ada yang direpotkan untuk segala hal yang kita cintai, melainkan kita akan melakukannya dengan senang hati.
Momen membersamai satwa yang sehat dan terawat mampu membebaskan pemiliknya dari rasa stres dan kesepian.
Sungguh, teramat banyak cara Tuhan membahagiakan umat-Nya, salah satunya melalui kehadiran hewan peliharaan, yang sebagian orang sebut sebagai “jodoh”. (Siz)
